Decore
logoblog

Cara Mewarnai Kayu dengan Tehnik Semprot Finishing Melamine

Cara newarnai kayu dengan semprot melamine
Cara mewarnai kayu dengan tehnik semprot finishing melamine - Perlu di ketahui, dalam proses mewarnai kayu di dunia mebel furniture ada beberapa jenis tekniknya . Seperti yang banyak kalian diketahui, tehnik mewarnai kayu furniture dibagi menjadi 3 macam kategori, kategori yang pertama yaitu mewarnai kayu dengan cara klasik (dengan cara di lap), kategori yang kedua yaitu mewarnai kayu dengan cara modern (yaitu dengan cara di semprot), dan yang kategori ketiga yaitu mewarnai kayu dengan cara tambahan (di lap, di semprot, dan di cap).

Ketiga teknik kategori diatas, dilakukan dengan tehnik yang berbeda dengan yang lainya. Kita ambil contoh Tehnik cara klasik misalnya, bisa di sebut cara ini adalah cara yang terbaik dalam mewarnai kayu, tapi kelemahannya adalah kita harus memerlukan proses yang lama untuk menyelesaikannya. Para Tukang Finishing yang ada di jepara sekarang sudah jarang  atau mungkin tidak ada yang menggunakan teknik itu karna waktunya yang relative lama. Contoh tehnik klasik yaitu seperti proses politur, dengan cara di lap sampai mengkilap.

Saat ini yang paling banyak di pakai para finishing yaitu cara modern. Cara ini menggunakan alat kompresor dan spet (air brush). Cara yang kedua ini juga sering dinamakan cara nyending melamin. Sedangkan cara  yang terakhir adalah cara tambahan. Cara tambahan adalah gabungan dari teknik clasik dan teknik modern. Cara ini biasanya digunakan pada mebel dengan hasil yang bermacam - macam, misal pada teknik warna bakar, teknik warna retak, atau teknik warna duco.


Saya kali ini akan membahas teknik warna yang kedua, yaitu modern semprot sanding melamine. Kenapa cara ini disebut teknik sanding melamine, dikarena bahannya memakai sanding dan melamin/melamic.  Saat ini Melamine telah menjadi salah satu jenis bahan finishing yang sering digunakan oleh para pelaku usaha furniture atau tukan finishing. Di Karena bahannya yang mudah didapat dan prosesnya yang lumayan cepat. Karena kualitas hasil akhirnya yang terbukti cukup baik, Melamine banyak dipilih. Tampilan furniture juga akan terlihat rata, dan menghasilkan warna yang cukup baik dan menarik.

Berikut cara mewarnai kayu dengan tehnik semprot finishing melamine

1. Mendempul kayu

Proses pertama Terlebih dahulu dempul bagian kayu yang cacat seperti mata mati, hati, dan lubang kayu. Untuk jenis lem yang digunakan untuk mendempul pada tahapan ini disarankan menggunakan lem epoxy yang terdiri dari resin dan hardener, atau anda juga bisa juga membeli dempul langsung jadi di toko terdekat untuk bahan dempulanya.

Cara Membuat Dempul

Karena disini bahan utama adalah ( adhesive ) . ummumnya terbagi menjadi 2 basis, dan dempul kayu juga secara garis besar juga terbagi menjadi 2 yaitu :


  1. Dempul kayu yang memakai lem sebagai bahan utamanya
  2. Yang kedua Dempul kayu dan dempul warna dari pabrik atau juga bisa di sebut  wood filler

Penjelasan


  1. Dempul kayu yang bahan utamanya  memakai lem. Bahan yang dipakai adalah lem kayu (fox/lem putih), dan oker (grajen/bledakan/serbuk kayu dari kayu yang digergaji). Cara Pembuatannya gampang. campur aduk hingga merata dan berubah menjadi warna seperti kayu. Karena selama proses dibutuhkan pengadukan yang baik dan terus-menerus, maka dalam membuat dempul kayu biasanya dilakukan dalam sebuah wadah. Oker akan memberikan hasil dempul kayu yang berwarna merah atau kemerahan. Bila menginginkan warna selainnya bisa diganti dengan warna lain.
  2. Yang kedua adalah dempul buatan pabrik atau sering kita sebut wood filler. Untuk Cara pemakaianya bisa lihat di bungkus atau dalam tulisan yang menempel di  belakang kaleng.

2. Gerinda

Setelah kayu yang kita dempul sudah benar-benar kering, kemudian kita gerinda barang tersebut menggunakan alat kerja yang banyak dijual di toko mesin. mesin ini hampir sama dengan mesin pemotong ubin/keramik. Cuma ujungnya saja yang dimodifikasi dan dibentuk menjadi sebuah alat yang bisa untuk meratakan kayu dengan cepat. Proses penggerindaan ini membutuhkan keahlihan yang sudah profesional biar hasilnya baik.


3. Proses penghalusan (mengamplas pertama)

Dilanjutkan dengan cara menghaluskan dengan amplas. Proses ini dilakukan dengan mesin amplas, atau menggunakan tangan manual. Untuk mempercepat pengerjaan sebaiknya pakailah mesin amplas, pilih amplas dengan nomer yang kasar, 80 / 100 / 120. Gosok sampai halus

4. Menutup pori-pori yang pertama

Pakailah dempul wood filler untuk Menutup atau meratakan kayu. Bahannya bisa dibeli di toko cat dengan merk wood filler, ada pilihan warna sesuai selera. Sebenarnya ada cara yang lain, yaitu memakai adukan oker, lem kayu dan air. Carnya, campur bahan tersebut dengan setail, oker kuning  ± ½ ons : oker merah ± ¼ ons : lem putih 1 bungkus lalu dicampur air lalu diaduk hingga kental.

5. Proses penghalusan (mengamplas kedua)

Setelah dempul menutup pori-pori, proses berikutnya adalah menghaluskan kayu kembali. Kali ini menggunakan aplas nomer 120 / 150, kalian boleh memakai mesin amplas.

6. Semprot pertama (sanding)

Ini adalah proses semprot yang pertama. Semprot menggunakan bahan sanding dengan campuran thinner dan hardener (pengering). Perbandingannya adalah 1 banding 2 maksudnya . 1 sanding, 2 thinner, hardener secukupnya. Semprot permukaan sampai benar-benar rata tanpa terkecuali. Atas, bawah, pojok, sampai belakang, dan bagian dalam jangan sampai terlewat. Setelah semuanya selesai keringkan.

7. Menutup pori-pori kayu yang kedua

Setelah kayu yang sudah di sanding kering, kemudian tutup pori-pori kayu lagi dengan wood filler. Caranya seperti cara di atas yang nomer 4.

8. Penghalusan pengamplas ketiga

Setelah selesai mengoles wood filler dan kering, lanjutkan dengan proses pengamplasan kembali. Gosok dengan kertas amplas 180, disini saya sarankan harus memakai tangan dalam menggosoknya.

9. Tehnik semprot kedua (warna)

Setelah cara no.8 selesai, kemudian lanjutkan dengan proses semprot warna. Semprotkan tipis-tipis saja, dan semprotkan ke seluruh bagian furniture. Cara membuatnnya, sanding sealer 1 kg + tinner 1 kg + woodstain. warna sesuai selera : natural jati, darkbrown, salak brown, candy brown, walnut, atau yang lainya juga boleh jangan lupa kasih hardener (pengering) secukupnya.

10. Proses penghalusan (pengamplas yang keempat)

Jika sudah selesai dan warna telah kering, lanjutkan dengan proses pengamplasan. Kali ini menggunakan amplas no 200 / 240 atau 360 juga bisa. Berhati-hatilah, kalau bisa dilakukan oleh yang sudah berpengalaman, di karena sangat rawan warna menjadi botak atau hilang dan menjadi belang.

11. perataan warna ( semprot yang ketiga)

Kalu semuanya sudah selesai, lanjutkan dengan proses meratakan warna. Ini juga memakai spet. Semprot permukaan furniture yang sudah kita warna tadi dengan sanding sealer. Campurannya adalah: sanding sealer 1 kg + tinner 1 liter ( tiner A spesial) + hardener. Usahakan kalau menyemprot dengan cara  tipis dan halus. Setelah selesai biarkan dan tunggu hingga kering, saya sarankan biarkan selama 10-12 jam.

12. Proses penghalusan (pengamplasan yang kelima)

Setelah perataan dan permukaan kering, haluskan lagi dengan amplas nomer 240. Sama seperti cara nomer 10, Berhati-hatilah dalam mengamplas. kalau bisa dilakukan oleh yang sudah berpengalaman, karena sangat rawan warna akan menjadi botak dan belang-belang.

13. Tehnik semprot keempat (melamine)

Jika semuanya telah selesai, berikutnya adalah proses semprot yang ke empat atau terakhir. Semprot permukaan dengan bahan melamine, bisa melamine doff atau bisa di sebut warna pekat atau melamine clear atau bisa di sebut warna mengkilat,  Atau anda juga bisa dipilih tengah-tengahnya saja yaitu semi doff, cara mencampurnya: melamine 1 kg + tinner 1 liter tiner A spesial dan hardener sedikit saja.

14. Pengeringan

Lalu jika telah selesai, dilanjutkan dengan proses pengeringan. Caranya bisa dilakukan dengan cara diangin-anginkan, atau bisa juga ditaruh ditempat yang terkena sinar matahari langsung, atau memakai system oven. System oven biasanya memakai lampu hellogen berkapasitas cahaya yang sangat terang dan panas.

15. Gosok dengan menggunakan pelicin furniture

Dan yang terakhir ialah melicinkan furniture, bisa menggunakan cairan yang bisa dibeli di toko - toko, cara menggunakan baca di bagian luar botol. Lalu furniture siap pakai dan atau siap jual.
Cara mewarnai kayu dengan semprot melamine

Related posts:

2 Tanggapan untuk "Cara Mewarnai Kayu dengan Tehnik Semprot Finishing Melamine"

Unknown said...
This comment has been removed by a blog administrator.
Unknown said...

I am hoping the same best effort from you in the future as well. In fact your creative writing skills has inspired me.
Θωρακισμένες πόρτες

Post a Comment